Cara Mempercepat Loading Website
Cara Mempercepat Loading Website
Cara mempercepat loading website sangat penting diketahui bloggers ataupun pemilik situs web yang masih bermasalah dengan rendahnya pengunjung situs. Sebab, kecepatan memuat situs menjadi salah satu hal yang sangat mempengaruhi tinggi/rendahnya pengunjung website Anda.
Jika permasalahan ini dibiarkan begitu saja dan tidak diperbaiki segera, kemungkinan besar website tidak akan mendapatkan keuntungan apa pun. Tentu saja, hal itu akan sangat merugikan bukan?
Nah, karena itulah, di artikel ini akan tersaji berbagai cara mempercepat loading website paling tepat. Namun sebelum itu, pastikan Anda mengetahui alasan pentingnya mempercepat loading website!
Alasan Pentingnya Mempercepat Loading Website
Berdasarkan penelitian Google, sebanyak 53% pengunjung Google akan meninggalkan situs web yang dimuatnya jika loading lebih dari tiga detik. Dari sini, Anda tentu tahu salah satu dampak buruk dari lamanya kecepatan memuat situs web. Namun selain itu, ada banyak hal lain yang pasti terdampak oleh lamanya loading, seperti berikut ini.
- Sebanyak 79% konsumen yang merasa tidak puas dengan performa loading website akan berhenti mencoba mengunjungi kembali situs web tersebut.
- Terdapat 49% klien tidak percaya lagi dengan bisnis yang Anda kelola dan memutuskan untuk tidak lagi menjalin relasi.
- Setidaknya, ada 44% orang yang membagi pengalaman buruknya saat mengunjungi suatu website. Dari itu, akan ada makin banyak orang yang menghindari situs web Anda sebab merasa tidak akan mendapatkan kepuasan layanan.
Untuk diketahui, kecepatan loading website juga mempengaruhi ranking situs web Anda di statistik Google. Hal ini dikarenakan, minimnya traffic yang terjadi pada website sehingga lambat laun, situs web Anda mungkin tidak terbaca Google.
Berangkat dari itu, cara mempercepat loading website menjadi salah satu teknik SEO untuk meningkatkan peringkat web. Lantas, bagaimana cara tepat untuk mempercepat loading website?
10+ Cara Mempercepat Loading Website
Sebelum mencoba menerapkan cara-cara mempercepat loading di bawah ini, pastikan untuk mengecek kecepatan memuat website Anda terlebih dulu. Anda bisa menggunakan tool pemeriksa kecepatan seperti Google PageSpeed Insight, Chrome DevTools, GTMetrix, dan lain sebagainya.
Jika sudah mengetahui seberapa lambat situs web Anda dalam memuat, cara-cara berikut ini bisa dicoba untuk meningkatkan performa website. Langsung saja, simak berbagai cara mempercepat loading website di ulasan berikut ini.
- Optimasi Gambar
Cara pertama untuk meningkatkan kecepatan memuat situs web adalah dengan mengoptimasi gambar di website Anda. Meski begitu, ini tidak berarti website tidak boleh dimasukkan elemen visual, sebab tanpa itu situs akan dirasa kurang menarik. Sebagai solusinya, pastikan memilih file berukuran paling kecil sebelum mengunggah gambar ke situs web, contohnya menggunakan JPG alih-alih PNG. Untuk memperkecil lagi ukurannya, gunakan tools yang dapat mengompres file JPG agar ukurannya jadi lebih kecil, tetapi kualitas gambarnya tetap baik.
- Pilih Hosting yang Tepat
Jasa hosting sangat mempengaruhi loading website yang Anda kelola. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih jasa hosting yang paling terpercaya dan jangan asal pilih hanya karena tawaran harga murahnya. Pilihlah Webhsting dengan kualitas harga sesuai dengan layanan.
- Pilih Tema yang Ringan
Tema situs web benar-benar mempengaruhi kinerja loading website, makin berat tema yang dipasang maka makin sulit situs dibuka pengunjung. Di sisi lain, pengunjung juga akan menghabiskan banyak data hanya untuk membuka situs web Anda. Sebagai saran, pilihlah tema yang paling relevan dengan niche di situs web Anda, tetapi tetap mempunyai ukuran ringan. Dengan begitu, performa situs akan meningkatkan dan teknik SEO yang Anda terapkan pada web akan memberikan hasil maksimal.
- Selalu Aktifkan Caching
Mengaktifkan caching atau proses penyimpanan data laman situs web sementara akan sangat berguna untuk meningkatkan performa loading website. Cara mempercepat loading website ini sebaiknya dilakukan oleh para pemilik situs web agar penggunaan resources dan loading server berkurang. Gunakan jenis plugin caching yang paling sesuai dengan website Anda. Sebab, tiap-tiap plugin memiliki keunggulan yang tidak sama ketika diterapkan pada situs berbeda.
- Aktifkan Gzip Compression
Gzip Compression dapat mengompres ukuran halaman website hingga lebih kecil 60% atau bahkan 70%. Dengan begitu, kecepatan memuat website yang Anda kelola akan terasa lebih stabil setiap saatnya. Tools ini juga berguna untuk membantu string yang serupa dengan file berbentuk teks. Fitur-fitur di dalamnya tergolong efektif dalam meningkatkan kinerja loading website.
- Delete Plugin yang Tidak Digunakan
Cara mempercepat loading website berikutnya bisa dengan menghapus plugin yang tidak lagi dibutuhkan. Meskipun plugin mampu memberikan efek positif pada kecepatan memuat situs web, fitur ini juga memiliki dampak negatifnya. Tentu saja, dampak negatif itu akan dirasakan jika Anda menggunakan plugin dengan cara yang tidak tepat. Terlalu banyak menginstall plugin atau bahkan mengaktifkan semuanya akan sangat mempengaruhi kecepatan loading website. Untuk itu, pastikan untuk mengurangi jumlah plugin yang aktif dan pilih yang paling bermanfaat untuk situs web Anda. Jangan ragu untuk menghapus sebagiannya juga jika memang plugin tersebut sudah tidak dibutuhkan lagi.
- Batasi Jumlah Postingan di Halaman Utama
Salah satu hal yang membuat pengunjung betah ada dalam situs web adalah banyaknya postingan di halaman utama. Namun, menyisipkan banyak postingan di laman home bukanlah satu pilihan yang bagus, sebab itu berdampak buruk pada kinerja loading website. Untuk itu, kurangi postingan di halaman utama sebagai cara mempercepat loading website dengan langkah-langkah berikut ini. Pertama, masuk ke menu Settings, lalu Reading di sidebar WordPress. Selanjutnya, Anda bisa mengatur jumlah postingan di halaman utama dengan mengklik kolom sebelah kanan Blog pages show at most. Terakhir, pilih Save Changes untuk menyimpan pengaturan baru yang baru ditetapkan.
- Gunakan Embed untuk Video
Jika gambar saya sangat mempengaruhi performa kecepatan loading, apalagi video yang umumnya punya ukuran jauh lebih besar dari gambar. Oleh karena itu, daripada meng-upload video secara manual ke situs web, sebaiknya pilih alternatif lain, seperti embed video.
Untuk diketahui, Anda bisa menyajikan video tanpa mengunggahnya ke website dengan cara menyisipkan link-nya saja. Sebelum memasukkan URL di kolom yang tersedia dalam WordPress, pastikan mengunggah videonya terlebih dahulu ke YouTube, Vimeo, atau semacamnya. - Gunakan CDN
CDN (Content Delivery Network) merupakan jaringan server di berbagai negara yang berfungsi mengirimkan konten dalam website ke browser pengunjung. Alat ini akan sangat berguna untuk pemilik website, terutama yang mempunyai pengunjung dari berbagai belahan dunia. Untuk diketahui, menggunakan CDN jadi cara mempercepat loading website yang banyak dipakai pemilik website besar.
- Update CMS Secara Berkala
Setiap kali WordPress melakukan pembaruan, para blogger akan diberitahu untuk meningkatkan versi CMS-nya. Jika Anda mengabaikannya, hal ini jelas akan berpengaruh pada kecepatan loading website yang dikelola. Sebaliknya, saat Anda meng-upgrade CMS secara berkala, kecepatan memuat website akan jadi lebih maksimal. Dengan cara ini, situs web juga terasa ringan dan membuat pengunjung betah berlama-lama dalam blog.
- Buat Website yang Mobile-Friendly
Cara mempercepat loading website yang terakhir di artikel ini adalah membuat situs web mobile-friendly. Untuk mendapatkan ini, salah satu caranya sudah dibahas di atas, yaitu menggunakan tema ringan dan responsif.
Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan versi web AMP, menghindari pop-up, mengurangi jumlah iklan, dan menampilkan menu yang sederhana. Untuk diketahui, versi web AMP atau Accelerated Mobile Pages merupakan cara yang sangat direkomendasikan Google guna mempercepat loading. Mengaktifkan AMP juga dapat memberikan banyak keuntungan sekaligus, seperti resolusi gambar berkurang otomatis, mengubah format, dan menurunkan kualitas gambar. Kemudian, keberadaan pop-up pada website sangat mungkin menutupi konten website sehingga pengunjung akan pergi begitu saja. Sebab umumnya, pop-up akan berlangsung lama dan sulit ditutup oleh pengunjung. Serupa dengan itu, iklan yang tidak dioptimalkan juga dapat mengurangi performa loading website Anda. Dengan membuat website mobile-friendly, kecepatan memuat website dipastikan lebih optimal.
Siap Meningkatkan Performa Loading Website?
Setiap pemilik web sangat perlu meningkatkan performa website-nya agar memberikan blognya bisa menguntungkan. Dengan ramainya pengunjung, Anda bisa membangun bisnis yang dikelola jadi lebih baik lagi.
Makin banyak kepercayaan maka makin besar jumlah pelanggan. Jadi, bagaimana? Siap meningkatkan performa memuat situs web Anda dengan cara mempercepat loading website di atas?